Minggu, 21 Agustus 2016

10 Hukum Taurat Di Kitab Suci Al Qur'an

10 Hukum Taurat Nabi Musa Terdapat dalam Kitab Suci Al Qur'an

Banyak umat kristen yang bertanya, dimanakah hukum taurat alkitab yang terdapat dalam kitab suci umat Islam al Qur'an. Jika memang benar agama Islam berasal dari Allah maka pasti ajarannya tak akan menghapus Perintah Tuhan dalam kitab taurat. Karena seperti yesus yang tak pernah menghapuskan Hukum taurat, maka nabi Muhammad pasti harus mengajarkan Hukum Taurat juga. Hukum taurat dalam alkitab sering dikenal dengan sepuluh perintah Allah dalam kitab Perjanjian Lama. 






(Qs Al-araf:145)


Dan telah Kami tuliskan untuk Musa pada luh-luh (Taurat) segala sesuatu sebagai pelajaran dan penjelasan bagi segala sesuatu; maka (Kami berfirman): “Berpeganglah kepadanya dengan teguh dan suruhlah kaummu berpegang kepada (perintah-perintahnya) dengan sebaik-baiknya, nanti Aku akan memperlihatkan kepadamu negeri orang-orang yang fasik.




 
10 HUKUM TAURAT NABI MUSA AS YANG TERTULIS DALAM AL QURAN

1. TIADA TUHAN SELAIN ALLAH
Dialah Allah Yang Tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan. (QS. Al-hasyr: 23)

2. JANGAN MENYEMBAH BERHALA
Qs.Al-Baqarah 22. Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah[1], padahal kamu mengetahui. (QS.Al-Baqarah: 22)

3. JANGAN MEMPERSEKUTUKAN TUHAN
Qs. An-nisaa 116. Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya.
(QS. An-nisaa: 116)

4. KUDUSKAN HARI SABAT
Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli[2]. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
(QS. Al Jumu’ah: 9)

Khusus untuk hari Jum'at, umat Islam memiliki syariat baru dari nabi Muhammad SAW, sehingga hari yang ditentukan untuk ibadah adalah hari Jum'at, bukan lagi hari Sabtu atau Sabbat. Ini bukan menghapuskan hukum hari ibadah melainkan menggenapinya dengan menjadikan Jum'at sebagai hari ibadah umat Islam. 


5. HORMATI ORANG TUAMU

Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia[3].(QS. Al-Israa’: 23).



6. JANGAN MEMBUNUH

Dan barangsiapa yang membunuh seorang mu'min dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya. 

(QS. An-Nisa:93)



Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu[4]; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu. 

(QS. An-Nisaa:29)


7. JANGAN BERZINAH

Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin[5]. 

(QS. An-Nuur: 3)



8. JANGAN MENCURI

Laki-laki yang mencuri dan perempuan yang mencuri, potonglah tangan keduanya (sebagai) pembalasan bagi apa yang mereka kerjakan dan sebagai siksaan dari Allah. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. 

(QS. Al-Maa’idah: 38)



9. JANGAN BERSUMPAH PALSU (BERSAKSI DUSTA)
Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah (mu) itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah-sumpah itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat.

(QS. An Nahl : 91)



Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil.  Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

(QS. Al-Maa’idah : 8)



10. JANGAN MENGINGINI MILIK ORANG LAIN

Diwajibkan atas kamu, apabila seorang di antara kamu kedatangan (tanda-tanda) maut, jika ia meninggalkan harta yang banyak, berwasiat untuk ibu-bapak dan karib kerabatnya secara ma'ruf[7], (ini adalah) kewajiban atas orang-orang yang bertakwa. 

(QS. Al-Baqarah:180)



Dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta mereka, jangan kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan kamu makan harta mereka bersama hartamu[8]. Sesungguhnya tindakan-tindakan (menukar dan memakan) itu, adalah dosa yang besar. 

(Qs. An Nisaa’: 2).

Demikianlah hukum taurat alkitab yang terdapat dalam ayat-ayat kitab suci umat Islam Al Qur'an.








baca juga : Isra Mi'raj



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Electricity Lightning