Tata Cara, Pratek Dan Bacaan Doa
Shalat Dhuha Lengkap
Segala Puji bagi Allah SWT,,,,,,
Untuk mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadhan
alangkah baiknya kita mempersiapkan diri dengan mempelajari
amalan-amalan Sunah yang akan memberikan banyak manfaat untuk kita.
Salah satunya adalah shalat dhuha.
Shalat Duha
Adalah Salat Sunah yang dilakukan seorang muslim ketika waktu Duha.
Waktu duha adalah waktu ketika matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta
sejak terbitnya (kira-kira pukul tujuh pagi) hingga waktu zuhur.
Jumlah rakaat Shalat Dhuha minimal dua rakaat dan maksimalnya dua belas rakaat dan dilakukan dalam 2 rakaat sekali salam.
Tata Cara melaksanakan Shalat Dhuha :
Pada dasarnya Pelaksanaan shalat dhuha adalah sama dengan shalat fardu yang membedakan hanya bacaan niat dan jumlah rakaatnya saja.
Berikut bacaan niat shalat dhuha :
“Ushalli Sunnatadh-dhuhaa rak’ataini lillaahi ta’aalaa.”
Artinya :
“Aku niat shalat sunat dhuha dua rakaat, karena Allah ta’ala.
Niat shalat dhuha dilakukan didalam hati berbarengan dengan Takbiratul ihram. Gerakan selanjutnya adalah sama seperti solat pada umumnya.
Surah-surah yang paling baik dibaca ketika salat duha adalah:
- Surah Al-Waqi’ah
- Surah Asy-Syams
- Surah Ad-Duha
- Surah Al-Kafirun
- Surah Quraisy
- Surah Al-Ikhlas
Surah yang paling disunahkan ketika salat dhuha yaitu :
- Rakaat pertama disunahkan membaca Surah Asy-Syams.
- Rakaat kedua disunahkan membaca Surah Ad-Duha.
Untuk rakaat berikutnya:
- Setiap rakaat pertama disunahkan membaca Surah Al-Kafirun.
- Setiap rakaat kedua disunahkan membaca Surah Al-Ikhlas.
Setelah selesai kita membaca doa seperti yang Rasulullah SAW ajarkan. Doa-nya adalah sebagai berikut:
Bacaan Doa Sholat Dhuha Lengkap Bahasa Arab-Bahasa Indonesia dan Artinya :
اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقَى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
ALLAHUMMA INNADH DHUHA-A DHUHA-UKA, WAL BAHAA-A BAHAA-UKA, WAL JAMAALA
JAMAALUKA, WAL QUWWATA QUWWATUKA, WAL QUDRATA QUDRATUKA, WAL ISHMATA
ISHMATUKA. ALLAHUMA INKAANA RIZQI FIS SAMMA-I FA ANZILHU, WA INKAANA FIL
ARDHI FA-AKHRIJHU, WA INKAANA MU’ASARAN FAYASSIRHU, WAINKAANA HARAAMAN
FATHAHHIRHU, WA INKAANA BA’IDAN FA QARIBHU, BIHAQQIDUHAA-IKA WA
BAHAAIKA, WA JAMAALIKA WA QUWWATIKA WA QUDRATIKA, AATINI MAA ATAITA
‘IBADIKASH SHALIHIN.
Artinya: “Ya Alloh, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Ya Alloh, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh”.
Saudaraku sangat banyak Keutamaan dan Manfaat Shalat Dhuha untuk kehidupan kita. Ini juga merupakan amalan yang dianjurkan Rasulullah SAW kepada umatnya sebagaimana diriwayatkan Imam Bukhori dan Muslim dari Abu Hurairoh berkata,”Nabi saw kekasihku telah memberikan tiga wasiat kepadaku, yaitu berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, mengerjakan dua rakaat dhuha dan mengerjakan shalat witir terlebih dahulu sebelum tidur.”
Semoga Allah SWT memberikan taufik dan hidayahnya kepada kita agar bisa melaksanakan salat dhuha setiap hari minimal dua rakaat. Waalahu A'lam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar